PRAWARA Jurnal ABDIMAS
http://jurnalilmiah.id/index.php/abdimas
<p><strong>PRAWARA : Jurnal Pengabdian Masyarakat.</strong> Secara etimologi Prawara berarti terkemuka (sangsakerta) diterbitkan pada laman jurnalilmiah.id. Jurnal Pengabdian Masyarakat terbit pada bulan Februari, April, Juli dan November setiap tahun. Jurnal PRAWARA membahas praktik dan proses pengabdian masyarakat dan sebagai khazanah bagi akademisi dan praktisi untuk mengeksplorasi masalah dan merefleksikan praktik berkaitan pengabdian masyarakat. Jurnal PRAWARA ini didedikasikan untuk publikasi artikel pengabdian masyarakat berkualitas yang berfokus pada implementasi layanan pengabdian kepada masyarakat dengan nomor <strong>P-ISSN: <a href="https://issn.brin.go.id/terbit/detail/20220307020918037">2828-7916</a></strong> <strong>E-ISSN: </strong><a href="https://issn.brin.go.id/terbit/detail/20220307020918037" target="_blank" rel="noopener"><strong>2828-3430 </strong></a></p>CV. Manha Digitalid-IDPRAWARA Jurnal ABDIMAS2828-7916Pelatihan Pemanfaatan Teknologi Informasi dalam Pengelolaan Arsip dan Dokumen Tata Pamong Kelurahan Paninggilan Utara
http://jurnalilmiah.id/index.php/abdimas/article/view/229
<p>Pemanfaatan teknologi informasi telah menjadi kebutuhan penting dalam meningkatkan efektivitas dan efisiensi tata kelola pemerintahan, termasuk pada tingkat kelurahan. Salah satu aspek penting dalam penyelenggaraan administrasi pemerintahan adalah pengelolaan arsip dan dokumen, yang berfungsi sebagai bukti autentik kegiatan pemerintahan serta dasar dalam pengambilan keputusan. Namun, pengelolaan arsip dan dokumen di tingkat kelurahan masih menghadapi beberapa permasalahan, antara lain sistem pengarsipan yang masih manual sehingga menyulitkan dalam proses pencarian dan penyimpanan dokumen secara cepat dan tepat, keterbatasan pengetahuan dan keterampilan aparatur kelurahan dalam memanfaatkan teknologi informasi untuk mendukung pengelolaan arsip, resiko kehilangan dan kerusakan arsip akibat penyimpanan yang tidak terstandarisasi, baik karena faktor lingkungan maupun human error, Belum adanya sistem digitalisasi arsip yang terintegrasi, sehingga akses dan distribusi informasi antar bagian menjadi kurang optimal. Kondisi tersebut berdampak pada kualitas pelayanan publik yang diberikan, karena proses administrasi yang lambat dapat mengurangi kepuasan masyarakat terhadap layanan kelurahan. Melalui kegiatan pengabdian masyarakat ini diharapkan tim pengabdian akan memberikan pelatihan dan pendampingan kepada kader Posyandu mengenai Memberikan edukasi mengenai digitalisasi arsip (paperless office), penggunaan folder digital, cloud storage, atau aplikasi arsip sederhana, dan manajemen dokumen agar lebih efisien dan aman. Diharapkan, kegiatan pengabdian masyarakat ini dapat membantu membekali aparatur Kelurahan Paninggilan Utara dengan kemampuan untuk mengelola arsip secara lebih modern, cepat, dan akurat, sekaligus mendukung terciptanya tata pamong yang transparan, akuntabel, serta selaras dengan tuntutan era digital.</p>Bakhtiar RifaiNormahRuhul Amin
Hak Cipta (c) 2025 PRAWARA Jurnal ABDIMAS
2025-11-302025-11-3044136141Pelatihan Pemanfaatan Teknologi Smartphone Untuk Bisnis Digital Pada PKK Kutilang Rw 07 Perumahan Papan Mas Tambun
http://jurnalilmiah.id/index.php/abdimas/article/view/233
<p><strong>Abstrak</strong> - Perkembangan teknologi digital di era revolusi industri 4.0 telah membuka peluang besar dalam bidang ekonomi, terutama melalui pemanfaatan smartphone sebagai sarana bisnis. Namun, masih banyak masyarakat, khususnya ibu-ibu PKK, yang belum mampu memanfaatkan teknologi ini secara produktif. Berdasarkan kondisi tersebut, kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan dengan tujuan meningkatkan literasi digital dan keterampilan bisnis daring anggota PKK Kutilang RW 07, Perumahan Papan Mas Tambun. Pelatihan dilakukan dengan pendekatan partisipatif melalui metode ceramah interaktif, demonstrasi, dan praktik langsung (<em>hands-on training</em>). Materi meliputi pembuatan konten promosi menggunakan aplikasi <em>Canva</em>, pengelolaan akun bisnis di <em>WhatsApp Business</em> dan <em>Instagram</em>, serta strategi <em>personal branding</em> untuk membangun kepercayaan pelanggan. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pemahaman peserta terhadap konsep bisnis digital, kemampuan membuat konten promosi, dan kepercayaan diri dalam memasarkan produk secara daring. Kegiatan ini membuktikan bahwa pelatihan berbasis komunitas mampu meningkatkan keterampilan digital sekaligus memberdayakan ekonomi keluarga. Model pelatihan ini juga berpotensi dikembangkan menjadi program pendampingan berkelanjutan dan diterapkan di komunitas lain sebagai bentuk pemberdayaan masyarakat berbasis teknologi.</p> <p><strong><em>Abstracts</em></strong><em> - The rapid development of digital technology in the Industrial Revolution 4.0 era has created vast economic opportunities, particularly through the use of smartphones for business activities. However, many communities, especially housewives in the PKK group, have not been able to utilize this technology productively. Based on this issue, this community service activity aimed to improve digital literacy and online business skills among members of PKK Kutilang RW 07, Papan Mas Tambun Housing Complex. The training applied a participatory approach through interactive lectures, demonstrations, and hands-on practice. The materials included creating promotional content using the Canva application, managing business accounts on WhatsApp Business and Instagram, and developing personal branding strategies to build customer trust. The results showed a significant increase in participants’ understanding of digital business concepts, promotional content creation skills, and confidence in marketing products online. This activity proved that community-based training effectively enhances digital competence while empowering household economies. The training model can be further developed into a sustainable mentoring program and replicated in other communities as a form of technology-based social empowerment.</em></p>SupriatinNicodias PalasaraDewi YuliandariAsriani Natong
Hak Cipta (c) 2025 PRAWARA Jurnal ABDIMAS
2025-11-302025-11-3044142146Pelatihan Literasi Digital Gizi dan Tumbuh Kembang Balita: Pembuatan Konten Edukasi Posyandu Menggunakan Canva
http://jurnalilmiah.id/index.php/abdimas/article/view/246
<p>Pelaksanaan kegiatan Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) berperan penting dalam meningkatkan kesehatan masyarakat, terutama pada aspek gizi dan tumbuh kembang balita. Namun, kegiatan promosi kesehatan di Posyandu umumnya masih dilakukan secara konvensional, seperti penyuluhan langsung dan penggunaan media cetak, sehingga belum menjangkau masyarakat luas secara optimal. Seiring meningkatnya penggunaan media sosial di kalangan ibu muda, diperlukan inovasi dalam penyampaian pesan kesehatan melalui media digital. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan literasi digital kader Posyandu Mawar Melati melalui pelatihan pembuatan konten edukatif gizi dan tumbuh kembang balita menggunakan aplikasi Canva. Metode yang digunakan berupa pelatihan partisipatif yang mencakup penyampaian materi, demonstrasi, praktik langsung, serta sesi tanya jawab. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan keterampilan kader dalam merancang poster digital dan video pendek yang menarik, informatif, serta relevan dengan kebutuhan masyarakat. Selain menghasilkan konten digital yang dapat digunakan untuk edukasi rutin Posyandu, kegiatan ini juga mendorong kader untuk lebih percaya diri dalam memanfaatkan media sosial sebagai sarana promosi kesehatan. Dengan demikian, pelatihan ini menjadi langkah awal dalam memperkuat kapasitas kader Posyandu menuju transformasi digital di bidang kesehatan masyarakat.</p>Findi Ayu SariasihWidiarinaSyifa Nur RakhmahYuni Eka Achyani
Hak Cipta (c) 2025 PRAWARA Jurnal ABDIMAS
2025-11-302025-11-3044147152Pemanfaatan Business Model Canvas Pada PKBM Nurul Furqon Karawang
http://jurnalilmiah.id/index.php/abdimas/article/view/249
<p>Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan warga belajar PKBM Nurul Furqon dalam menerapkan Business Model Canvas (BMC) sebagai alat perencanaan bisnis yang sederhana, sistematis, dan aplikatif. Melalui pelatihan berbasis teori dan praktik, peserta diperkenalkan pada konsep fundamental bisnis, sembilan elemen BMC, serta integrasi teknologi informasi dalam pengembangan model usaha. Penyampaian materi dilakukan melalui pemaparan, diskusi interaktif, simulasi penyusunan BMC, dan pendampingan langsung dalam merancang model bisnis sesuai kebutuhan peserta. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa pelatihan ini memperoleh tingkat kepuasan yang tinggi dari peserta, di mana aspek informasi kegiatan mendapatkan skor rata-rata 4,06 dan aspek kualitas penyampaian narasumber memperoleh skor 4,39. Peserta juga memberikan penilaian sangat baik terhadap relevansi tema, manfaat kegiatan, dan peningkatan wawasan terkait strategi bisnis dan pemanfaatan teknologi digital.Selain itu, peserta menilai bahwa pelatihan ini mampu memberikan solusi terhadap kendala yang mereka hadapi dalam merancang dan mengembangkan perencanaan usaha. Integrasi teknologi digital, seperti penggunaan media sosial dan platform pemasaran online, dipandang sebagai aspek penting yang dapat meningkatkan daya saing usaha mikro berbasis komunitas. Secara keseluruhan, kegiatan pengabdian masyarakat ini terbukti efektif dalam meningkatkan literasi bisnis dan kemampuan perencanaan strategis bagi warga belajar PKBM. Pelatihan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal yang berkelanjutan untuk mendukung kemandirian ekonomi peserta melalui penerapan model bisnis yang lebih terstruktur, adaptif, dan relevan dengan perkembangan teknologi saat ini.</p>Dede NurrahmanTri HaryatiSilvia Nanda Putri Erito
Hak Cipta (c) 2025 PRAWARA Jurnal ABDIMAS
2025-11-302025-11-3044153159